
KuninganSatu.com,- Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Kuningan menggelar pertemuan bersama pengelola media sosial (admin medsos) perangkat daerah, sebagai langkah peningkatan kapasitas dalam menghadapi era digital yang semakin dinamis.
Bupati Kuningan, Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si, dalam arahannya menekankan pentingnya kehati-hatian dalam mengelola media sosial, agar tidak menjadi saluran informasi yang keliru maupun tidak sejalan dengan arah kebijakan pemerintah daerah.
“Admin medsos tidak hanya menyampaikan informasi, tapi juga harus memahami konteks, visi, dan misi Kabupaten Kuningan. Jangan asal posting. Harus ada kehati-hatian, dan informasi yang dibagikan harus mendukung program kerja pemerintah,” tegasnya.
Ia menambahkan, pengelola media sosial harus mampu menanggapi pertanyaan masyarakat secara faktual dan terarah.
“Kalau ada pertanyaan, jangan diabaikan. Klarifikasi dengan baik, narasikan secara benar, dan sampaikan fakta,” ujarnya.
Bupati juga mengingatkan pentingnya kolektivitas antaradmin medsos dalam menyampaikan program unggulan di instansi masing-masing, termasuk program 100 hari kerja yang segera dijalankan sebagai layanan prioritas untuk masyarakat.
Kepala Diskominfo, Drs. Ucu Suryana, M.Si, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk membekali para pengelola medsos agar dapat menyampaikan informasi dengan cepat, tepat, dan tetap mengedepankan etika digital serta narasi yang konstruktif.
“Konten yang disarankan di antaranya pembangunan daerah, kebijakan publik, promosi potensi investasi, klarifikasi terhadap isu hoaks, dan informasi kebencanaan. Semua harus sesuai arah visi Kuningan Melesat,” katanya.
(red)