
KuninganSatu.com,- Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, melakukan kunjungan ke Kabupaten Kuningan pada Jumat (23/5) dalam rangkaian safari intelektualnya ke sejumlah daerah. Salah satu agenda utama Anies adalah mengisi kuliah umum di Universitas Kuningan (Uniku) dengan tema “Dari Degradasi ke Regenerasi Kepemimpinan untuk Masa Depan Bumi Lebih Baik.”
Dalam pidatonya, Anies menekankan pentingnya peran kepemimpinan dalam menjawab tantangan krisis lingkungan global. Ia menyebut bahwa degradasi alam bukan semata persoalan teknis, melainkan buah dari keputusan-keputusan yang tidak berpihak pada keberlanjutan.
“Setiap kebijakan yang diambil pemimpin hari ini akan berdampak puluhan tahun ke depan. Maka pemimpin harus memiliki kompas moral yang kuat dan keberanian untuk berpihak pada masa depan bumi,” ujar Anies di hadapan ratusan mahasiswa dan civitas akademika Uniku.
Lebih lanjut, Anies menyentil pentingnya pendidikan sebagai fondasi perubahan. Ia menyoroti bahwa pendidikan gratis seharusnya menjadi pijakan dasar negara dalam membangun masyarakat yang adil dan berdaya.
“Pendidikan gratis bukanlah kemewahan, melainkan keharusan. Bila ingin regenerasi kepemimpinan yang peduli lingkungan dan adil secara sosial, maka akses terhadap pendidikan harus dibuka selebar-lebarnya,” tegasnya.
Kehadiran Anies disambut antusias oleh mahasiswa dan masyarakat setempat. Acara kuliah umum ini juga diikuti sesi tanya jawab interaktif, di mana para mahasiswa menanggapi pemikiran Anies soal transformasi kepemimpinan dan keadilan ekologis.
Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya Universitas Kuningan dalam menghadirkan tokoh-tokoh nasional untuk menginspirasi generasi muda dalam membangun masa depan yang lebih berkelanjutan dan inklusif.
(dika)