KuninganSatu.com - PSSI Asosiasi Kabupaten (Askab) Kuningan menggelar dua agenda penting secara bersamaan di Pendopo Kuningan: pengukuhan pengurus masa bakti 2024-2028 dan pelepasan tim sepak bola Kuningan yang akan berlaga di Babak Kualifikasi (BK) Porprov Jawa Barat 2025.

Acara ini dihadiri langsung oleh Bupati Kuningan Dr. Dian Rachmat Yanuar, M.Si, Ketua KONI H. Trias Andriana beserta jajaran, unsur Forkopimda, manajer tim BK Porprov putra-putri, para atlet, dan pengurus sepak bola.

Dalam sambutannya usai melantik, Bupati menegaskan bahwa sepak bola bukan sekadar olahraga, melainkan bagian dari pembangunan karakter masyarakat. “Membangun Kuningan tidak cukup hanya secara fisik. Kita juga harus membangun olah rasa, olah pikir, dan olahraga,” ujar Bupati.

Ia pun menekankan pentingnya nilai-nilai sportivitas, kerja sama, kedisiplinan, dan semangat pantang menyerah dalam dunia olahraga, khususnya sepak bola. “Tidak ada superman dalam tim. Yang ada adalah super tim,” tegasnya kepada para pemain.

Secara khusus, Bupati Dian menyampaikan rasa bangganya kepada para pemain yang terpilih mewakili Kabupaten Kuningan di ajang BK Porprov 2025. Ia mengingatkan bahwa mereka membawa amanah seluruh masyarakat, bukan hanya nama tim.

Tak hanya itu, Bupati juga bernostalgia saat dirinya menjadi manajer PESIK Kuningan tahun 2010 dan saat Porda di Jalak Harupat. "Waktu itu kami mencapai final dengan anggaran terbatas. Kuncinya adalah semangat dan kekompakan," kenangnya penuh semangat.

Bupati berharap, para pengurus PSSI Askab Kuningan yang baru dikukuhkan bisa menjadi teladan dan sumber energi positif bagi para atlet. Ia menyampaikan optimisme bahwa Kuningan bisa menjadi kiblat sepak bola di Jawa Barat bagian timur.

“Tekad, dedikasi, dan sinergi seluruh elemen menjadi kunci untuk mewujudkan prestasi membanggakan bagi Kuningan di dunia olahraga,” tutupnya.

Sementara itu, Ketua PSSI Askab Kabupaten Kuningan mengucapkan selamat bergabung kepada jajaran pengurus baru. Ia menekankan pentingnya bekerja secara kolaboratif, dengan integritas dan loyalitas penuh terhadap kemajuan sepak bola daerah.

Kepada tim official BK Porprov putra dan putri, ia berpesan agar tidak hanya fokus pada teknis permainan, tetapi juga menjaga semangat, disiplin, dan mentalitas juara di antara para atlet yang mereka dampingi.

Dengan dimulainya langkah ini, harapan besar kembali dipasang pada PSSI Askab Kuningan untuk membawa kejayaan di ajang Porprov dan menjadi tonggak kebangkitan sepak bola Kuningan.

(roy)