BREAKING NEWS

Pasar Sepi, Harapan Pedagang Kambing di Kuningan Kian Menipis


Awirarangan, KuninganSatu.com – Sepekan jelang Idul Adha 1446 Hijriah, suasana di Pasar Hewan Awirarangan, Kecamatan/Kabupaten Kuningan, terasa berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Bukannya ramai pembeli, justru banyak pedagang yang harus menelan kecewa karena kambing-kambing dagangannya tak kunjung laku. Beberapa bahkan terpaksa membawa pulang hewan kurban mereka dengan hati berat.


Pantauan kuningansatu.com pada Kamis (29/5/2025), terlihat sejumlah pedagang mulai melepas ikatan kambing dari tiang-tiang bambu, lalu mengarahkan hewan-hewan itu kembali ke mobil bak terbuka. Harapan yang sebelumnya menggantung di awal pagi, perlahan pupus oleh sepinya pembeli.


Parman (47), pedagang kambing asal Kuningan, hanya bisa tersenyum kecut. Dari 20 ekor kambing yang ia bawa, baru tiga yang laku. Sisanya terpaksa dibawa pulang.


“Memble banget jualan sekarang, Mas. Cirebon juga sama. Biasanya kita bawa dari Kuningan ke sana, tapi bandarnya juga ngeluh,” keluhnya.


Yang lebih menyakitkan, kata Parman, harga kambing tahun ini juga anjlok.


“Kambing ukuran standar yang dulu bisa laku Rp3 juta, sekarang mentok di Rp2,6 juta. Yang besar pun cuma dihargai Rp4 juta, padahal biasanya bisa Rp4,5 juta,” ujarnya lirih.


Jika tahun lalu Parman bisa menjual hingga 200 ekor menjelang hari raya, tahun ini baru 60 ekor yang berpindah tangan.


“Semoga beberapa hari ke depan masih ada rezeki. Soalnya kambing-kambing ini sudah dipelihara berbulan-bulan,” harapnya.


Senada dengan Parman, Dadang (52), pedagang kambing lainnya, juga merasakan dampaknya. Ia mengaku penjualan tahun ini turun hingga 30 persen.

“Ekonomi lagi susah. Tahun-tahun sebelumnya di rumah sudah laku 40 ekor, sekarang baru 30 aja belum nyampe,” tuturnya.


Para pedagang berharap ada perhatian dari pemerintah terhadap lesunya pasar hewan menjelang Idul Adha ini. Tak hanya soal harga, namun juga soal stabilitas ekonomi yang menurut mereka sangat mempengaruhi daya beli masyarakat.


“Yang penting jualannya bisa balik modal dulu lah, untung nanti aja. Sekarang mah yang penting kambing-kambing ini laku,” tutup Parman dengan nada penuh harap.


(red)
Berita Terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Posting Komentar